Berawal dari Cita-Cita

Kalau kata pepatah 
"Bercita-citalah setinggi langit" 

Kemudian ada beberapa opini yang beredar
"Semakin tinggi engkau berharap,semakin keras engkau akan terjatuh"

1. Padahal menurut penulis orang-orang
yang gagal menggapai cita-citanya itu bukan karena cita-citanya terlalu tinggi,
melainkan karena 
"Usahanya tidak setinggi keinginannya"

2. Lalu bagaimana jika kita sudah berusaha sedemikian keras tapi gagal mencapai cita-cita ketika?
Itu tidak masalah,Karena sejatinya cita-cita itu seperti tangga.
Dimana kita sedang berusaha mencapai puncaknya.
Meskipun kita gagal mencapai puncaknya, selama cita-cita kita itu tinggi.
kita seharusnya bersyukur karena kita sudah berada di titik yang lebih tinggi dari kebanyakan orang
"Jadilah orang yang berpijak di tanah, tapi cita-citanya setinggi bintang di langit"

3. Kenyataan terkadang membuat kita ragu apakah kita sampai pada apa yang kita cita-citakan.Makanya jangan pernah memberi ruang pada sifat pesimis.
"Pesimis adalah senjata yang akan menembak jatuh satu persatu kemungkinan anda berhasil"

4. Sebaliknya banyak berangan-angan akan membuat kita berhenti berusaha. Karena terbuai akan angan-angan semata.
"Your dream will always defeat reality if you give it a chance"

5. Oke sekarang aku gagal, lalu? 
Dalam hal dunia sudah ada yang mengatur.Kegagalan yang kita rasa buruk bisa jadi baik di mata allah begitu juga sebaliknya. 
Tapi dalam urusan agama, urusan akhirat.
Kegagalan tidak dapat di toleransi, kita mau tidak mau harus berjuang keras demi selamat dari api neraka dan masuk kedalam surga.
Karena itu kegagalan dalam hal ini tidak dapat ditoleransi.

"Hidup tanpa cita-cita = Mati
Hidup hanya dengan cita-cita = Mimpi
Mutlak bagi diri kita 
untuk merencanakan dan melakukan 
yang Terbaik bagi kehidupan kita"
Semoga bermanfaat.ajkk