Kenapa mengejar akhirat?
”Sungguh tidak kuciptakan jin dan manusia, kecuali untuk
beribadah kepada-Ku.” (Q.S. Adz-Dzariyat:56).
Seimbang dunia akhirat itu harus.
Untuk mencapai itu kita harus mulai membagi prioritas atas keduanya dengan seimbang.
Memprioritaskan akhirat saja juga salah, meskipun kebanyakan artikel yang mengatakan demikian bertujuan untuk menyadarkan pembaca yang mayoritas terlalu mengejar dunia.sama seperti artikel ini
"Dunia ibarat seorang wanita yang dikejar oleh kebanyakan manusia.Wanita itu melompati sebuah jurang hingga semua yang mengejarnya terjatuh ke dalamnya"
Jurang itu adalah kematian.Wanita adalah segala keinginan duniawi kita,dan para pengejar adalah kebanyakan manusia.
Bagaimanapun caranya manusia berusaha mengejar dunia,pada akhirnya maut akan menjemput.
Ketika maut menjemput siapkah manusia mempertanggungjawabkan segala perbuatannya di dunia?
Lalu bagaimana seimbang dunia akhirat itu.
Seimbang dunia akhirat bisa dilihat dengan dua aspek
Kualitasatau dan Kuantitas..
”Sungguh tidak kuciptakan jin dan manusia, kecuali untuk
beribadah kepada-Ku.” (Q.S. Adz-Dzariyat:56).
Untuk mencapai itu kita harus mulai membagi prioritas atas keduanya dengan seimbang.
Memprioritaskan akhirat saja juga salah, meskipun kebanyakan artikel yang mengatakan demikian bertujuan untuk menyadarkan pembaca yang mayoritas terlalu mengejar dunia.
"Dunia ibarat seorang wanita yang dikejar oleh kebanyakan manusia.Wanita itu melompati sebuah jurang hingga semua yang mengejarnya terjatuh ke dalamnya"
Jurang itu adalah kematian.Wanita adalah segala keinginan duniawi kita,dan para pengejar adalah kebanyakan manusia.
Bagaimanapun caranya manusia berusaha mengejar dunia,pada akhirnya maut akan menjemput.
Ketika maut menjemput siapkah manusia mempertanggungjawabkan segala perbuatannya di dunia?
Lalu bagaimana seimbang dunia akhirat itu.
Seimbang dunia akhirat bisa dilihat dengan dua aspek
Kualitas